24 October 2011

HIDUP SEDERHANA ITU MULIA....

Nafsu manusia kadang seperti air mengalir. Selagi ada celah yang boleh dilalui, di situlah air pasti mengalir. Perbezaannya, air mengalir ke arah yang lebih rendah, sedangkan nafsu manusia sebaliknya.


Untuk itu sekadar untuk mengingatkan diri sendiri….Pandulah hawa nafsu ke jalan yang lurus untuk mendapat redha Allah.


Rasulullah S.A.W telah menerangkan bahawa orang yang bersederhana dalam perbelanjaan tidak akan hidup kesusahan. Bagaimana tidak, Mereka membelanjakan harta mereka dalam jalan yang benar. Mereka merancang perbelanjaan mereka. Mereka bukanlah orang yang kedekut dan mereka juga bukanlah orang yang suka belanja mengikuti keinginan hati.

Harta yang ada adalah nikmat Allah S.W.T. Setiap nikmat yang Allah berikan harus digunakan dengan penuh kebijaksanaan dan hikmah. Janganlah kita menjadi golongan yang sombong, kedekut dan juga tamak akan harta dunia sehingga lupa bahwa Allah lah yang memberikan kita nikmat ini.

Jangan pula kita menjadi golongan yang terlalu berlebihan dalam berbelanja, sehingga kita menjadi orang yang boros. Supaya kita tidak akan mendapat kerugian di dunia dan di akhirat.

Allah S.W. T telah berfirman dalam surah Al Isra’ Ayat 29, yang menerangkan mengenai dua golongan yang rugi ini:

“Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu (kikir) dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya (terlalu Pemurah) karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal.”

Mendapatkan kebahagiaan di dunia dan kejayaan di akhirat adalah merupakan impian
setiap orang yang beriman. Sifat kesederhanaan merupakan kunci bagi kejayaan kita di dunia ini dan di akhirat.

Marilah sama-sama kita terapkan sifat kesederhanaan dalam diri kita dan kelaurga. Semoga dengan sifat kesederhanaan dalam menjalani kehidupan di dunia ini kita menjadi umat yang seimbang serta bahagia di dunia dan di akhirat kelak.





Ertinya : Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.
(Al – A’raf- 31)





Artinya: Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.(18)

Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.(19)
(Lukaman : 18-19

No comments:

Post a Comment